SOLA GRACIA

Efesus 2; 8-9: Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.



Kamis, 22 Juli 2010

MENANG DALAM PEPERANGAN ROHANI

MENANG DALAM PEPERANGAN ROHANI
Hendaklah kalian waspada dan siap siaga! Sebab Iblis adalah musuhmu. Ia seperti singa berjalan ke sana kemari sambil mengaum mencari mangsanya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kalian tahu bahwa saudara-saudara sesama Kristen lainnya di seluruh dunia juga menderita seperti kalian. I Pet 5: 8-9 (BIS)

Iblis yang adalah musuh kita digambarkan seperti singa yang sedang mencari mangsa. Bagaimana singa kalau sedang mencari mangsa?? Mengendap2, mengintip, menunggu kesempatan untuk menyerang. Iblis juga akan melakukan strategi yang sama untuk menyerang kita. Saat penjagaan kita sedang lemah maka iblis akan langsung menyerang kita. Saat hubungan kita dengan Tuhan lagi kurang baik, maka iblis akan langsung melancarkan serangannya.
Alkitab mengajar kita bagaimana Allah memampukan kita memenangkan peperangan Rohani melawan iblis.
  1. Berjaga-jaga dalam Doa, Pujian dan Penyembahan
    a. Berjaga-jaga dalam Doa , sebab Doa orang benar jika didoakan dengan yakin sangat besar kuasanya (Yak 5; 16)
    Efesus 6; 18: Lakukanlah semuanya itu sambil berdoa untuk minta pertolongan dari Allah. Pada setiap kesempatan, berdoalah sebagaimana Roh Allah memimpin kalian. Hendaklah kalian selalu siaga dan jangan menyerah. Berdoalah selalu untuk semua umat Allah (BIS)
    Tuhan memberi perlengkapan senjata rohani di ayat 11-17
    b. Berjaga-jaga dalam Pujian
    Mazmur 66;2: Bernyanyilah dan agungkanlah nama-Nya, muliakanlah Dia dengan puji-pujian. (BIS)
    Kenapa dengan puji-pujian?? Sebab iblis tidak tahan mendengar pujian dan peyembahan.
    c. Penyembahan: Yohanes 4;24: Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran. Karena Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang bertahta di atas puji-pujian Umat-Nya (Mazmur 22;4)

  2. Harus Di Usir
    Markus 1; 25-26 (Tuhan mengusir roh jahat)
    a. Harus bisa mengidentifikasi
    b. Tidak terikat dalam kutuk
    Ciri-ciri orang yang hidup di bawah kutuk
    Pada garis keturunannya (terutama yang ke atas) banyak yang menderita cacat; mati muda; mengalami musibah/ kecelakaan/ penyakit dengan bertubi-tubi; banyak yang kawin cerai; mengalami kegagalan/ bangkrut/ jatuh miskin dll.
    c. Tidak terbelenggu
    Perilaku:
    - Adanya keinginan/ kecenderungan untuk menghujat Tuhan;
    - Tidak suka/ tidak tahan/ menolak/ takut akan Pujian dan Penyembahan
    - Tidak suka/ menolak/ tidak mampu membaca Firman Tuhan dan berdoa
    - Adanya rasa takut yang tidak wajar
    - Adanya rasa marah/ kemarahan yang tidak wajar
    - Adanya pikiran/ perasaan/ dorongan untuk bunuh diri
    - Selalu gelisah, sukar tidur, tanpa penyebab yang wajar
    - Dipenuhi/ dikuasai/ diganggu oleh pikiran kotor, jahat, dsb
    - Adanya dorongan nafsu/ cabul/ sex/ najis/ kotor yang tidak wajar dan kecenderungan untuk berjinah
    - Pendendam dan sukar mengampuni atau membenci diri sendiri
    - Adanya rasa cemas/ kuatir/ cemburu yang berlebihan dan kurang wajar
    - Tidak bisa melepaskan kebiasaan atau kesukaan/ hobby yang buruk, mis: berdusta, berjudi, mencuri
    - Adanya penyimpangan seksual (homoseksual, lesbian, hyperseks, nymphomania)
    - Emosinya tidak stabil, berubah-ubah tidak menentu (bisa senang atau susah tanpa sebab, dll)
    Orang yang masih terbelenggu tidak akan mampu mengusir roh jahat
    d. Usir dengan Doa, Pujian, Penyembahan dan Firman Tuhan.

  3. Berimanlah yang teguh
    1 Kor 16;13: kata beridirlah teguh dalam Iman diterjemahkan dengan “menghormati hubungan dengan Tuhan dan berbagai hal yang ilahi, memelihara kepercayaan/ iman dan kegairahan kudus yang merupakan bagian dari iman itu. Kalau iman kita tidak teguh, FirTu mengatakan akan menghancurkan diri kita sendiri (2 Petrus 3;16)

TIPS:
Supaya kita dimampukan dalam peperangan rohahani, coba lakukan beberapa tips berikut:

  1. Mengakui semua dosa yang dilakukan selama ini dan memohon pengampunan kepada Tuhan Yesus, sebab setiap orang yang mengaku dosanya akan diampuni dan disucikan dari segala kejahatan. Dengan demikian kecemaran dosa tersingkir dari tubuh rohanimu.
  2. Memohon pengampunan atas dosa perdukunan dan persekutuan dengan arwah. Kemudian putuskan segala ikatan dengan arwah maupun malaikat iblis pendamping dukun tersebut. Hal ini dapat dilakukan oleh setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, sebab tanda-tanda orang percaya adalah mengusir setan-setan demi nama Tuhan Yesus.
  3. Mengenyahkan roh-roh jahat yang masuk ke dalam tubuh rohanimu. Periksalah, roh jahat apa yang engkau warisi dari orangtua atau leluhurmu. Di dalam nama Yesus, singkirkan itu dari hidupmu!
  4. Mengampuni dan mendoakan orang yang melukai hati, supaya menerima kesembuhan
  5. Mengundang Tuhan Yesus tinggal dalam hatimu. Minta agar RohNya menuntunmu ke dalam seluruh kebenaran (Yoh. 16:13). Mintalah roh hikmat, roh pengertian, roh keperkasaan, roh takut akan TUHAN, roh pengenalan akan TUHAN (Yes. 11:2), roh kelemahlembutan (Gal. 6:1), roh keberanian (2Tim. 1:7) dan roh keahlian (Kel. 28:3).
  6. Bersihkanlah lingkungan rohanimu dengan dua cara berikut ini:
    a. Bergaullah dengan orang-orang percaya untuk saling membangun iman; b Tinggalkan pergaulan lama yang penuh dengan kecemaran.
  7. Rajin mengusir roh-roh penguntit. Tindakan ini ibarat menyemprotkan baygon di kamar tidur agar kita bebas dari gangguan nyamuk. Ingat bahwa Iblis berjalan berkeliling seperti singa yang mengaum-aum mencari orang yang dapat ditelannya! Tuhan meminta kita agar senantiasa waspada menghadapinya (1Pet. 5:8).
  8. Jika engkau jatuh ke dalam dosa, segera meminta pengampunan sehingga tidak ada kesempatan bagi roh-roh jahat memasuki tubuh rohanimu.
  9. Bangun mezbah di tengah keluarga
  10. Banyak belajar dari pengalaman2 hamba Tuhan yang menang dalam peperangan Rohani (Coba baca buku: MENARI di TEPIAN BUMI by Brother William)

Source: Disadur dari bahan FA GBI Kemah Daud/ Juli 2010 minggu ke-3

1 komentar:

cakka mengatakan...

ternyata blog nya anak Tuhan banyak juga ya :)